Riset Keyword: Keahlian Penting Seorang Pebisnis Online

Untuk menjadi seorang pebisnis online yang sukses, ada banyak skill dan keahlian yang perlu Anda pelajari  dan kuasai. Gak bisa cuma belajar untuk ngerti satu hal saja karena memang pada dasarnya untuk menjadi seorang entrepreneur, memang harus belajar jadi Generalis (ngerti dan menguasai banyak hal).

Nah di bisnis online, dari banyak skill/keahlian yang perlu Anda pelajari dan kuasai, salah satu yang menurut saya penting adalah Riset Keyword.

Saya beruntung saat di awal karir belajar internet marketing, sekitar tahun 2007, secara tidak sengaja saya menemukan website seseorang (saya sampai lupa siapa namanya karena dia sudah tidak go public bertahun-tahun yang lalu) yang menjelaskan pentingnya belajar dan mengerti tentang riset keyword.

Pembelajaran itu benar-benar membantu saya jadi mengerti cara berpikir seorang internet marketing yang jago itu seperti apa dan memberikan saya pondasi untuk membangun bisnis online hingga sekarang.

Apa itu Riset Keyword?

Keyword atau kata kunci adalah istilah yang biasa digunakan untuk menyebutkan “kata-kata yang diketik oleh orang-orang di search engine” seperti Google, Bing, YouTube atau lainnya.

 

Jadi Riset Keyword bisa dijelaskan secara sederhana sebagai “suatu proses untuk mencari tahu dan  menganalisa kata-kata yang diketik orang-orang di search engine“.

Dengan melakukan riset keyword (saya akan jelaskan bagaimana caranya nanti), Anda akan jadi tahu sebenarnya ada berapa orang yang mencari suatu keyword/kata kunci tertentu dalam sebulan di search engine.

Tujuan Melakukan Riset Keyword

Tapi mungkin Anda bertanya kembali, “Lho untuk apa sebenarnya mengetahui berapa orang yang mencari suatu keyword/kata kunci tertentu di search engine?”

Dari pengalaman saya selama ini melakukan riset keyword, paling tidak ada empat tujuan saat saya melakukan riset keyword.

Yang PERTAMA, kalau Anda bisnisnya adalah jualan produk secara online maka seperti yang sempat saya singgung di akhir dari artikel “Daftar dan Kriteria Produk yang Bagus Dijual Online” bahwa salah satu kriteria pemilihan produk apa yang bagus dijual secara online adalah menjual produk yang populer atau banyak dicari orang secara online.

PRINSIP PENTING: Di bisnis secara umum, jauh lebih mudah menjual sesuatu yang memang sudah dicari orang dibanding menjual sesuatu yang tidak dicari orang.

Saya melihat ada banyak orang struggle/kesulitan di bisnis online karena menjual sesuatu yang tidak dicari orang secara online sehingga mereka harus mencurahkan banyak energi dan upaya untuk menyakinkan orang bahwa produk yang mereka jual adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh prospek mereka.

Jadi ini seperti melakukan survei pasar atau market research sebelum Anda memulai atau terjun ke sebuah bisnis baru.

Paling tidak dengan mengetahui jumlah orang yang mencari berbagai keyword yang berhubungan dengan  produk atau bisnis yang mau diterjuni, Anda jadi bisa memperkirakan bagus tidaknya masuk ke bisnis atau menjual sebuah produk tertentu. Anda jadi tahu duluan apakah ada demand/permintaan untuk suatu produk atau jasa, kalau tidak ada, ngapain repot-repot 🙂

Melakukan riset pasar kalau secara konvensional/offline, biayanya besar lho. Tapi kalau di dunia bisnis online, Anda cukup melakukan riset keyword di depan komputer. Itulah salah satu daya tarik bisnis online bagi saya, gak repot dan low cost dalam melakukan riset 🙂 

Yang KEDUA, riset keyword seringkali berguna untuk mendapatkan ide-ide produk atau bisnis baru yang kadang tidak terpikir. Hal ini karena Google seringkali memberikan informasi tentang keyword yang masih relevan dengan apa yang kita riset.

Bisa jadi ide awal mau bisnis A, ternyata dari hasil riset, bisnis A kurang bagus, eh malah disodori keyword yang relevan oleh Google untuk bisnis B  yang terjadi lebih bagus. 

Yang KETIGA, riset keyword juga biasanya dilakukan untuk keperluan SEO (Search Engine Optimization) dimana Anda perlu  menentukan keyword atau kata kunci apa yang ingin Anda targetkan. Sehingga website yang Anda bangun nantinya bisa dioptimalkan terhadap keyword/kata kunci yang ditargetkan sehingga harapannya bisa ranking di halaman satu search engine (terutama Google dan Bing).

Hal ini penting karena ngapain repot-repot melakukan SEO sehingga website Anda ranking tinggi di Google tapi untuk keyword/kata kunci yang tidak dicari orang. Betul tidak? 🙂 

Yang KEEMPAT, riset keyword juga kadang saya lakukan untuk mengetahui tingkat persaingan iklan di Google. Dengan melakukan riset keyword, saya jadi tahu bagaimana tingkat persaingan iklan di Google untuk keyword/kata kunci tertentu.

Kalau ketat atau banyak yang pasang iklan, berarti biasanya harga per kliknya lebih tinggi sehingga bisa jadi akan butuh biaya iklan yang lebih besar. Hal ini biasanya penting untuk sebuah bisnis atau produk yang saya tahu akan bergantung pada traffic berbayar.

Baca juga : Free Traffic (GRATIS) vs Paid Traffic (BAYAR)

Jadi itulah empat tujuan utama melakukan riset keyword. Nah sekarang, pertanyaan  Anda berikutnya pasti adalah bagaimana caranya melakukan riset keyword? Itulah yang akan saya jelaskan berikut ini.

Cara Melakukan Riset Keyword

Untuk melakukan riset keyword, perlu menggunakan tool/alat bantu. Ada yang GRATIS, juga ada yang BAYAR. Anda pilih mana?

Kayaknya saya kok mendengar ada jawaban “Ya jelas yang Gratis dong!” he..he.. 🙂

Orang kalau disuruh memilih barang yang sama persis, mau gratis atau bayar, ya jelas pilih gratis 🙂 Tapi kalau sudah menyangkut tool/alat bantu, ya tentu ada kelebihan yang dimiliki alat bantu yang berbayar dibanding yang gratis, kalau tidak siapa yang mau bayar? Betul tidak?

Tapi kali ini saya akan lebih menjelaskan cara riset keyword yang gratis karena memang cara ini yang juga sering saya dan banyak alumni training BBI lakukan. Nanti di artikel lain baru saya akan menjelaskan dua tool riset keyword yang berbayar, yang memang memiliki beberapa kelebihan dan kecanggihan dibanding yang gratis.

Tool Riset Keyword GRATIS: Google Keyword Planner

Tool gratis untuk melakukan riset keyword ini memang disediakan oleh Google,  yang namanya Google Keyword Planner (GKP). Google menghasilkan uang dari iklan, jadi wajar jika Google menyediakan fasilitas atau tool bagi pengiklan agar bisa memasang iklan lebih efektif.

PERSYARATAN: Untuk bisa menggunakan GKP secara gratis, Anda perlu memiliki akun Google Adwords (akun untuk pengiklan di Google). Tapi jangan khawatir, Anda tidak harus pasang dan bayar iklan untuk bisa pakai GKP secara gratis. Yang penting Anda punya akun Gmail untuk bisa membuat akun Google Adwords.

 

Untuk panduan cara membuat akun Google Adwords, silakan pelajari di artikel “Panduan Cara Membuat Akun Google Adwords“.

Ok, jadi saya asumsi Anda sudah punya akun Google Adwords ya…

Untuk mengakses Google Keyword Planner bisa melalui  URL  https://adwords.google.com/KeywordPlanner sehingga muncul tampilan berikut (tampilan bisa saja sedikit berbeda saat Anda mencobanya). Klik Sign-In yang ada di pojok kanan atas.

Setelah itu, Anda bisa mengakses Google Keyword Planner (GKP) melalui menu Tools, pilih Keyword Planner sehingga akan muncul tampilan seperti di bawah ini (tampilan bisa saja sedikit berbeda saat Anda mencobanya).

 

Video Cara Menggunakan Google Keyword Planner (GKP)

Nah untuk selanjutnya, agar lebih mudah untuk menjelaskan cara menggunakan GKP, saya ada membuat videonya, silakan pelajari di bawah ini.

Kesimpulan

Jadi untuk sukses di bisnis online, menurut saya salah satu skill/keahlian penting yang perlu Anda miliki adalah Riset Keyword. Skill ini akan membantu Anda untuk mendapatkan ide-ide produk dan bisnis baru, juga bisa untuk riset pasar, untuk keperluan SEO dan mengetahui tingkat persaingan iklan di Google.

Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi Anda!

[sc:cta-akhir-artikel]